Sebagai seorang mantan atlet bulu tangkis yang dulunya terkenal dengan kemampuannya di lapangan, Hari merasa bosan dengan kehidupannya yang monoton setelah pensiun dari dunia olahraga. Setelah mendengar kabar tentang madu asli yang langka dan sangat berkualitas yang diproduksi oleh suku Baduy di pedalaman hutan, Hari memutuskan untuk memulai petualangan baru.
Dengan peralatan yang biasa ia bawa saat berlatih bulu tangkis dulu, Hari memasuki hutan Baduy yang lebat tanpa ragu. Di tengah hutan yang sunyi dan misterius, ia merasa terkesan dengan keindahan alam yang alami dan damai. Meskipun terkadang terhalang oleh rintangan seperti pepohonan yang rimbun dan sungai yang deras, Hari tetap gigih melangkah, bertekad untuk menemukan madu asli gunung388 yang menjadi tujuannya.
Saat matahari mulai tergelincir dan langit mulai gelap, Hari akhirnya menemukan perkampungan suku Baduy yang tersembunyi di dalam hutan. Disambut dengan ramah oleh penduduk setempat, Hari menjelaskan tujuan kedatangannya dan minatnya untuk mendapatkan madu asli buatan mereka. Suku Baduy yang bijaksana memberikan petunjuk bagaimana mencari tempat madu lebah liar yang tersembunyi di dalam hutan.
Dengan bantuan suku Baduy, Hari menjelajahi hutan yang semakin dalam dan terpencil untuk menemukan sarang lebah yang menghasilkan madu asli yang dicarinya. Dengan ketekunan dan keberanian, Hari berhasil menemukan sarang lebah yang berisi madu asli yang berkualitas tinggi. Ia merasa senang dan bangga atas pencapaiannya yang membuahkan hasil setelah petualangan yang melelahkan.
Setelah kembali dari petualangannya, Hari tidak hanya membawa pulang madu asli yang langka, tetapi juga kenangan dan pengalaman berharga yang akan selalu ia ingat seumur hidup. Petualangan mantan atlet bulu tangkis yang menelusuri hutan Baduy demi mencari madu asli telah mengubah pandangannya terhadap kehidupan dan memberinya semangat baru untuk menjalani hari-hari ke depan.